Perusahaan Bajaj di India memang menunda peluncuran sepeda motorsport barunya bulan desember ini yang disebut-sebut mewarisi gen motorsport eropa yaitu KTM. Hal itu di sebut-sebut di karenakan Bajaj sendiri sedang fokus dalam hal peluncuran KTM Duke 200 dan juga peluncuran mobil murahnya yaitu ULCC singkatan dari ultra low cost car.
Penasaran dengan mobil murah Bajaj tersebut yaitu ULCC (ultra low cost car), dari namanya saja, sudah pasti mobil ini bakal berharga murah dan akan diposisikan sebagai pesaing dari Tata Nano. Bajaj ULCC ini rencananya akan dibanderol pada kisaran harga 3.000 USD atau sekitar Rp 27 jutaan di India, tak berbeda jauh dengan Tata Nano. Spesifikasi mesinnya memang belum dijabarkan, namun Bajaj harus memastikan kalau konsumsi bahan bakar ULCC ini bisa menempuh jarak sejauh 29,7 km untuk satu liter bahan bakar.
Sayangnya menurut pengakuan Wakil Presiden Direktur PT Bajaj Auto Indonesia (BAI) Dinesh Kulkarni bajaj belum berniat membawa mobil ini ke indonesia, belum terpikir apakah kami akan mendatangkan ke Indonesia atau tidak. Sejauh ini fokus kami pada sepeda motor," ujarnya Dinesh.
Padahal apabila mobil ini bisa memberikan altenatif lain bagi masyarakat Indonesia yang menginginkan mobil tapi hanya memiliki dana terbatas, tentunya lebih nyaman daripada mengunakan sepeda motor (tentunya apabila mobil ini dirakit secara CKD di dalam negeri sehingga menguranggi pajak yang harus ditanggung konsumen untuk menebus mobil ini dan harganya di pastikan tetap murah). Apalagi secara tampilan desain mobil ini terlihat menarik daripada mobil murah lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar